Waketum Golkar Kubu Ical Sebut Islah Sulit Direalisasikan

Waketum Golkar Kubu Ical Sebut Islah Sulit Direalisasikan

- detikNews
Kamis, 11 Des 2014 08:44 WIB
Jakarta - Polemik internal Partai Golkar makin meruncing setelah kubu Agung Laksono merombak pimpinan fraksi kubu Aburizal Bakrie di DPR. Wakil Ketum Golkar kubu Ical, Ahmadi Noor Supit menyebut islah antara kedua kubu sulit dilakukan.

"Setiap persoalan pasti ada cara penyelesaiannya. Tapi kalau melihat latar belakang antara dua kubu sulit saya membayangkan terjadi islah," kata Supit kepada detikcom, Rabu (10/12/2014) malam.

Sulit berdamainya kedua kubu karena tidak ada kesepakatan mengenai posisi Golkar. Apalagi yang diperebutkan adalah kursi pimpinan partai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini menyangkut ambisi kekuasaan. Susah (islah). Posisinya kan masalah pribadi, bukan sesuatu mendasar tapi ini menjadi kemasan yang disayangkan," ujarnya.

Supit menyayangkan sikap kubu Agung Laksono Cs yang ingin merombak susunan Fraksi Golkar di DPR. Hal ini bukannya meredakan pertentangan, tapi justru makin memanas.

"Ya itu lagi. Cobalah apa lagi sih yang dicari? Sudah dapat kan, kok masih saja ingin ini, ingin itu," katanya.

Dia menyindir keputusan Golkar kubu Agung cs yang bersikeras menguasai kantor DPP di Slipi, Jakarta Barat. Pengerahan massa yang mengutamakan kekerasan menurutnya tidak tepat dilakukan.

"Kita ini kan saudara separtai. Apa perlu pakai cara kekerasan dengan preman yang jaga. Cara itu kan sebetulnya tidak perlu dipertontonkan," kata Supit.

(hat/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads