'Tikus' Raksasa akan Ramaikan Hari Antikorupsi, Jokowi Dijadwalkan Hadir

'Tikus' Raksasa akan Ramaikan Hari Antikorupsi, Jokowi Dijadwalkan Hadir

- detikNews
Senin, 08 Des 2014 16:59 WIB
(Foto: Edzan Raharjo/detikcom)
Sleman - Peringatan Hari Anti Korupsi Internasional (HAKI) akan dirayakan di Yogyakarta mulai Selasa (9/12) besok. Ini merupakan pertama kalinya peringatan Hari Antikorupsi Internasional digelar di luar Jakarta.

Peringatan Hari Antikorupsi yang akan dihadiri Presiden Joko Widodo ini dipusatkan di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada (UGM). Akan ada karnaval budaya Gerakan Antikorupsi yang menggotong patung tikus ukuran besar berselimutkan uang Rp 100 ribu. Karnaval digelar pada Selasa sore (9/12) dengan mengambil rute Jalan Solo dan berakhir di Kridosono ini akan diikuti sekitar 1500-an orang.

Juga digelar konser musik antikorupsi "Gropyokan Korupsi" dan proklamasi antikorupsi yang menghadirkan grup band Superman Is Dead dan Navicula, Gigi, Shaggy Dog, Jogja Hip Hop Foundation, dan Sangkakala. Keunikan pada konser ini masyarakat tidak dipungut biaya, namun wajib memakai topeng tikus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tikus menjadi simbol korupsi pada peringatan hari antikorupsi karena kita pake tema gropyokan. Gropyokan itu sesungguhnya gropyokan tikus, di mana tikus itu bisa hilang kalau digropyok. Gropyokan adalah gotong royong untuk membasmi tikus," kata pengarah acara, Agung Kurniawan, di Balaikota Yogyakarta, Senin (8/12/2014).

Fungsional Kedeputian Bidang Pencegahan KPK, Dedi Adi Nugroho mengatakan, peringatan hari antikorupsi yang dipusatkan di UGM akan dihadiri Presiden Jokowi, semua pimpinan KPK, 26 menteri, kepala daerah, direksi BUMN, lembaga negara, tokoh-tokoh masyarakat dan lain-lain di mana jumlah undangan mencapai 200-an.

Yogyakarta dipilih sebagai pusat peringatan karena Yogya masuk dalam 10 besar dengan indeks integritas tertinggi tingkat daerah tahun 2013. Yogya juga mendapat skor tertinggi dalam survei persepsi masyarakat KPK terkait Pemilu berintegritas tahun 2014 dan peringkat tertinggi indek tata kelola Indonesia Goverment Index (IGI). Selain itu, Yogya juga menjadi pilot project program 'Pencegahan Korupsi Berbasis Keluarga.'

(try/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads