Penyidik KPK Dikawal Polisi Bersenjata dan Bertopeng Saat Geledah Rumah Fuad Amin

Penyidik KPK Dikawal Polisi Bersenjata dan Bertopeng Saat Geledah Rumah Fuad Amin

- detikNews
Kamis, 04 Des 2014 16:45 WIB
Surabaya -

Penggeledahan aset rumah Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan di Jalan Kupang Jaya, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya, masih berlangsung. Namun, 3 orang anggota KPK meninggalkan rumah tersebut dengan menumpang 1 mobil.

"Di dalam masih ada (anggota KPK)," ujar security perumahan Kupang Jaya yang ikut mengamati bersama Sukardi, Ketua RT 6 RW 6, Kamis (4/12/2014).

Dari informasi yang dihimpun, anggota KPK tiba di aset rumah mantan Bupati Bangkalan yang terjerat kasus suap gas itu, sekitar pukul 09.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedatangan KPK tersebut mendapatkan penjagaan ketat dari anggota Sabhara Polrestabes Surabaya dilengkapi dengan senjata laras panjang. Sedangkan anggota Polsek Sukomanunggal berjaga di area luar rumah berlantai tersebut.

Sudah lebih 7 jam, petugas KPK belum kelar menggeladah rumah yang pernah ditempati salah satu istrinya hingga penampungan pengungsi anak korban kerusuhan SARA Sambas-Sampit Kalimantan, sampai posko pemenangan capres-cawapres di Pilpres 2014.

Sekitar pukul 16.10 wib, tiga anggota KPK meninggalkan rumah Fuad dengan menumpang 1 unit mobil Innova warna hitam dan meluncur kencang ke arah Darmo Satelit.

Namun, masih ada 1 mobil kijang Innova lainnya yang masih standby di halaman rumah Fuad Amin.

"Nggak tahu (kepergian petugas KPK). Di dalam juga masih ada," terang satpam tersebut sambil menutup pintu pagar yang terbuat dari stainless.

(roi/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads