Hal ini dikatakan Robby saat sesi menjawab dari salah seorang anggota Komisi III dari fraksi PPP dalam uji fit and proper test.
"Saya enggak bisa sebut nama. Bunyinya seperti ini, 'Assalamualaikum, mohon izin Pak Robby, saya menghaturkan selamat terpilihnya bapak sebagai kandidat pimpinan KPK yang diumumkan presiden'," kata Robby di ruang Komisi III, komplek parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/12/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Robby menduga dengan masuknya pesan singkat itu bisa dilihat kalau soliditas pimpinan KPK itu tidak kuat. Seharusnya, kata dia, pesan singkat seperti ini tidak perlu diumbar kepada dia yang notabene adalah orang luar KPK.
"Berkaca dari isu itu, klaim saya pikir soliditas pimpinan meragukan, ada masalah internal," sebut mantan aktivis HAM itu.
Dia pun kembali menyindir kekuatan pencegahan KPK soal korupsi dinilainya lemah. Padahal, lembaga anti rasuah itu banyak menerima masukan untuk kebaikan institusi namun tidak ditanggapi.
(hat/vid)