Perwira Polda Jabar yang Kirim SMS Penghinaan ke Kapolri Dibui

Perwira Polda Jabar yang Kirim SMS Penghinaan ke Kapolri Dibui

- detikNews
Rabu, 03 Des 2014 16:05 WIB
Jakarta - Kapolri Jenderal Pol Sutarman mendapat SMS bernada menghina. SMS itu masuk ke nomor telepon selulernya. Sutarman pun memerintahkan penyidik melakukan pelacakan. Hasilnya, pengirim SMS bernada menghina itu seorang perwira di Polda Jabar.

"Itu kemarin pengembangan dari SMS, SMS terkait penghinaan, fitnah, sudah kita lakukan penegakan hukum," jelas Sutarman di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (3/12/2014).

Sayangnya Sutarman tak merinci isi SMS bernada menghina itu. Menurut dia, kasus SMS itu sama seperti kasus pencemaran nama baik lainnya yang terjadi di daerah lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Siapapun yang menjadi korban penghinaan, mulai dari Yogya dulu, sehingga sarana komunikasi, IT, tidak digunakan untuk kepentingan memfitnah," jelas Sutarman.

Penangkapan perwira pertama tersebut dilakukan Kamis (13/11). Penangkapan dilakukan di kediaman tersangka di Rancaekek, Tanjungsari, Jawa Barat.

Penangkapan berlangsung sekitar pukul 04.30 WIB. Tidak ada perlawanan dalam penangkapan. Selain perwira tersebut tersebut, turut diamankan seorang pegawai negeri sipil yang berdinas di Dinas Perhubungan Jabar.

(mpr/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads