"Update terakhir 1 jam yang lalu, 6 jenazah ABK telah ditemukan," kata Menlu Retno Marsudi di Istana Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (3/12/2014).
Retno menerima informasi tersebut dari KBRI Seoul yang langsung diberitahu oleh perusahaan Kapal Oryong. Hingga saat ini pencarian korban tenggelam lainnya masih terus dilakukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapal Oryong 501 tenggelam pada Senin (1/12) lalu dan mengangkut 60 orang ABK. 35 Di antaranya merupakan WNI. Maka masih ada 26 ABK WNI lainnya yang masih belum ditemukan.
KBRI Seoul dan KBRI Moskow terus berkoordinasi dengan kementerian terkait untuk memantau perkembangan proses evakuasi para korban. Kemlu telah menerima daftar lengkap nama-nama korban dan segera menginformasikan kepada keluarga korban.
(kff/jor)