Busyro menegaskan kalau korupsi sudah seperti menjadi sakit kronis yang harus ditindak dan dicegah.
"Korupsi ini sebagai satu penyakit yang kronis. Bagaimnapun juga dengan pendekatan dan penindakan itu tidak bisa langsung menghilangkan masalah. Tapi, harus dilakukan secara continue," ujar Busyro dalam paparan visi misinya di ruang Komisi III DPR, komplek parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/12/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sampai periode itu KPK sudah menyelamatkan potensi keuangan negara Rp 248 triliun. Akar masalahnya kami temukan sebagai penjabaran road map di bidang tertentu," kata mantan Ketua Komisi Yudisial itu.
Busyro pun kemudian merincikan beberapa sektor yang menjadi persoalan utama korupsi adalah ketahanan pangan, energi, dan infrastruktur. Beberapa sektor itu merupakan menjadi prioritas karena dinilai punya potensi bagi pendapatan negara.
"Fokus di area ini dengan skala dalam posisi yang semakin energis, tapi juga bagian elemen demokrasi," katanya.
Namun, dia tidak menampik kalau persoalan lain seperti bidang pendidikan dan kesehatan juga diperhatikan KPK. Pasalnya, sejumlah kasus korupsi terjadi di sektor ini.
"Bidang-bidang ini yang dilihat dan akan tekuni juga kalau mengacu dari kasus-kasus sebelumnya," tuturnya.
(hat/ndr)