DPP Golkar Mulai Kondusif, Puluhan Massa AMPG Masih Berjaga

DPP Golkar Mulai Kondusif, Puluhan Massa AMPG Masih Berjaga

- detikNews
Rabu, 03 Des 2014 13:02 WIB
Suasana sekitar Kantor Golkar (Herianto Batubara detikcom)
Jakarta -

Suasana di kantor DPP Partai Golkar kondusif pasca di-sweeping oleh puluhan polisi. Puluhan massa Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) masih berjaga-jaga di dalam kantor.

Kantor DPP Golkar Jalan Anggrek Neli Murni 11A, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (3/12/2014) pagi tadi mendadak ramai. Puluhan polisi melakukan sweeping sekitar 10 menit.

Dalam sweeping itu, sekitar hampir 20-an polisi berseragam dan berpakaian preman mengamankan berbagai benda tawuran. Ada puluhan batang bambu, balok kayu dan besi, batu, sebilah celurit, dan dua bom molotov, semua itu disita petugas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para polisi hanya men-sweeping bagian halaman dan luar berbagai gedung yang ada di kantor DPP Golkar. Mereka tidak sampai masuk ke dalam gedung. Usai sweeping, mereka semua langsung bergegas keluar meninggalkan lokasi.

Saat polisi melakukan sweeping, di kantor DPP Golkar itu ada puluhan massa Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) mereka tidak melakukan perlawanan. Beberapa hanya duduk-duduk melihat sweeping, beberapa lainnya tampak tertidur di teras-teras gedung.

Hingga kini pukul 12.33 WIB, puluhan massa AMPG masih berjaga-jaga di DPP Golkar. Ada puluhan polisi juga yang masih berjaga di depan gerbang masuk DPP Golkar.

Ada puluhan wartawan berbagai media nasional di DPP Golkar. Kabarnya siang nanti sekitar pukul 14.00 WIB, Ketua Presidium Penyelamat Partai Golkar Agung Laksono akan mengadakan jumpa pers terkait munas.

(bar/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads