Ramai-ramai Dipecat Ical, Ramai-ramai Tertawa

Jakarta - Seluruh anggota Presidium Penyelamat Golkar plus kader Golkar pro Jokowi-JK dipecat oleh Munas Golkar Bali. Namun para politisi pro regenerasi di tubuh Golkar ini malah tertawa.

"Terserahlah, tertawa saja saya hahaha," ucap Nusron Wahid saat dihubungi detikcom, Selasa (2/12).

Nusron Wahid adalah anggota DPR RI peraih suara terbanyak di Pemilu 2014 di internal Golkar. Kini kader beringin yang sejak awal pro Jokowi-JK mendapat posisi strategis di pemerintahan sebagai Kepala BNP2TKI.

Agun Gunandjar Sudarsa yang juga dipecat pun hanya tertawa meskipun dirinya terancam di-recall dari legislatif. Agun yang tengah mempersiapkan Munas penyelamatan Partai Golkar di Jakarta ini menganggap semua keputusan Munas Bali ilegal.

"Saya tertawa seandainya saya dipecat sekalipun, karena pemecatan itu tidak sah. Tidak memenuhi persyaratan dalam AD/ART, dan dilakukan melalui forum Munas yang inkonstitusional," katanya saat berbincang dengan detikcom, Rabu (3/12/2014).

Ketua Presidium Penyelamat Partai Golkar Agung Laksono juga hanya tertawa kecil mendengar kabar dirinya dipecat Munas Bali. "Mau mecat bagaimana, dia sudah kita pecat duluan," kata Agung sembari terkekeh.

Agung bersama seluruh anggota presidium memang telah mengirim surat pemecatan Ical dan Sekjen Golkar Idrus Marham ke Kemenkum HAM. Kini presidium sedang mempersiapkan Munas tandingan. Perpecahan di tubuh Golkar pun semakin parah.

Lalu seperti apa kelanjutan kisruh di tubuh beringin?

(van/nrl)