Kapolsek Bandung Wetan Kompol Herryanto menuturkan, pukul 16.30 WIB mendapatkan laporan adanya aroma tidak sedap di sebuah rumah. Kemudian setelah menghubungi keluarga, pintu rumah dibongkar paksa.
"Kita temukan mayat lelaki berusia 57 tahun dengan identitas Agus. Kondisinya, mayat sudah terjadi pembengkakan, kembung dan sudah pecah cairannya," tutur Herryanto di lokasi. Jenazah ditemukan dalam posisi terduduk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berdasarkan keterangan keluarga, almarhum memiliki riwayat sakit jantung," katanya.
Hal itu diakui Yanti, adik Agus. "Punya sakit jantung. Sehari merokok bisa sampai 2 bungkus," ungkapnya.
Ia mengaku tak mengira kakak pertamanya itu meninggal dengan kondisi membusuk. Selama ini, almarhum tinggal sendiri di rumah milik keluarga tersebut.
"Dia tinggal sendiri di rumah ini. Dia tidak menikah dan pengangguran," ujar Yanti.
Yanti menuturkan, kakaknya itu terakhir terlihat dua minggu lalu ke rumah Yanti di Antapani. Setelah itu ia tak terlihat.
"Biasanya kami keluarga suka datang. Tapi jarang dibukain pintu karena lagi di luar. Jadi kami diam saja di depan," tuturnya.
Untuk hidup sehari-hari, keluarga membantu Agus. Yanti mengaku tak merasa terbebani. "Ah, keluarga sudah tahu bagaimana dia dari dulu. Kami ikhlas," kata Yanti.
(tya/ern)