Akbar: Niat Baik Kita untuk Islah Tidak Direspons Agung Cs

Jakarta - Akbar Tandjung kembali membagi kisah perihal upayanya untuk menjembatani islah antara kubu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono. Namun, pria yang siap mendampingi Ical dengan menjadi Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Partai Golkar lagi itu merasa niat baiknya ditolak mentah.

"Saya minta dengan sangat (Pak Agung) tetap bersedia bertemu (dengan Pak Ical) di sini tapi tidak bersedia, kalau mau setelah Munas. Itu saya simpulkan niat baik kita untuk islah tidak direspons," ujar Akbar saat berpidato podium Munas IX Golkar di Hotel Westin Nusa Dua, Badung, Bali, Selasa (2/12/2014).

Dia juga mengungkapkan keinginan Priyo Budi Santoso untuk tetap bergabung dengan partai berlambang pohon beringin tersebut. Akbar menyebut kesempatan masih terbuka untuk Priyo.

"Saya sampaikan bahwa tadi malam Saudara Priyo mengatakan masih ingin bersama di Golkar. Kita tetap berikan kesempatan yang mana mau kembali bersama kita kenapa tidak," kata mantan Ketua DPR itu.

Akbar menegaskan pihaknya akan tetap menjaga persatuan dalam tubuh Golkar. "Kami ingin kita tetap bersatu," tutupnya.

(aws/nrl)