Skenario Aklamasi Ical Jalan Terus, Airlangga Belum Menyerah

Nusa Dua, - Airlangga Hartarto diisukan akan mundur dari pencalonan sebagai ketum dan memuluskan aklamasi Aburizal Bakrie (Ical). Namun Airlangga menepis isu itu.

"Saya tidak akan mundur!" kata Airlangga kepada wartawan di arena munas, Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Senin (1/12/2014).

Airlangga memprotes sejumlah aturan di munas yang dianggapnya menguntungkan kubu Ical. Menurutnya terlalu banyak rekayasa di Munas Golkar.

Salah satu rekayasa yang disebut Airlangga adalah peraturan tata tertib pemilihan ketum Pasal 25. Pasal itu membuat surat dukungan yang telah dikumpulkannya menjadi tak berlaku.‎ Surat dukungan yang sah adalah yang diedarkan di munas ini.

"Padahal sebelumnya ‎tak ada pembicaraan (soal surat dukungan baru -red)," ujarnya.

Padahal Airlangga sudah mengumpulkan surat dukungan dari 40% ‎pemilik suara. Dan surat-surat itu kini jadi tak berlaku.

Airlangga berkomitmen untuk terus mempermasalahkan berbagai peraturan 'aneh' di munas Golkar. Dia mengatakan akan melayangkan protes di rapat-rapat paripurna munas.

‎"Munas sudah diembargo. Tapi saya akan berjuang hingga akhir. Saya tidak akan mundur hingga tahap akhir," ujarnya.

(trq/van)