Hawa Munas Golkar Mulai Terasa, Ical Eksis di Nusa Dua

Hawa Munas Golkar Mulai Terasa, Ical Eksis di Nusa Dua

- detikNews
Sabtu, 29 Nov 2014 13:14 WIB
Baliho Munas (Angga/ detikcom)
Nusa Dua - Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golongan Karya (Golkar) dijadwalkan akan dihelat pada (30/11) hingga (3/12). Selama empat hari, Munas akan digelar di Westin Hotel, Nusa Dua, Badung, Bali. Bagaimana suasana di Bali, khususnya Nusa Dua.

Dari pantauan Detikcom dari Denpasar hingga Nusa Dua, Badung, semarak Munas hanya tampak di sejumlah titik atau ruas jalan. Misalnya, mulai dari kemarin malam hingga dini hari sekitar pukul 01.00 WITA simpatisan partai memasang sejumlah bendera di kawasan Jl Hayam Wuruk hingga ke Sanur.

Bendera berwarna kuning, berlambang pohon beringin itu ditancap di Bundaran Hayam Wuruk dan โ€Žkawasan Jalan Danau Tamblingan Sanur, Denpasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan pantauan wartawan di sepanjang jalan menuju kawasan Nusa Dua, sekitar pukul 12.30 WITA baliho, spanduk dan billboard cukup minim terpasang. Tidak sampai ratusan. Hanya bendera partai yang menyebar dari kawasan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai hingga jalan masuk BTDC Nusa Dua.

Dalam spanduk dan Billboard di kawasan Jalan Nusa Dua, Badung, terpampang wajah Ketua Umum Golkar Abu Rizal Bakrie. Di dampingi Ketua Umum DPD Partai Golkar Bali, I Ketut Sudikerta, yang juga menjabat Wakil Gubernur Bali.

Untuk kawasan BTDC sendiri, di jalanan cukup sepi bendera kuning. Sedangkan, di kawasan Westin Hotel hanya terpampang umbul-umbul partai Golkar. Tidak mencapai ratusan umbul-umbul.

Sekitar pukul 13.30 WITA, sejumlah tenda pertemuan Munas pun sudah dipasang. Sekitar empat pekerja yang menaikkan tenda di halaman depan Westin Hotel.

Hingga saat ini, beberapa wartawan baik media cetak dan elektronik pun berada di luar hotel. Kabarnya, sekitar pukul 14.00 WITA akan digelar rapat internal partai dari DPP Partai Golkar dan DPD Partai Golkar Bali.e

(gah/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads