Wacana Taruna TNI-Polri Disatukan, Kapolri: Tujuannya untuk Hilangkan Ego Sektoral

Wacana Taruna TNI-Polri Disatukan, Kapolri: Tujuannya untuk Hilangkan Ego Sektoral

- detikNews
Jumat, 28 Nov 2014 17:58 WIB
Jakarta - Ide untuk menggabungkan Taruna TNI dan Polri di tingkat pendidikan dasar akademik, diakui Kapolri Jenderal Sutarman bukan merupakan hal baru. Ide tersebut sudah lama, salah satunya dilandasi untuk menghilangkan ego sektoral sekolah kedinasan.

Menurut Jenderal Sutarman, dalam pendidikan dasar Akmil dan Akpol terdapat beberapa kesamaan kurikulum. Momentum itulah yang menurutnya dan juga Panglima TNI tepat untuk menggabungkan Taruna dua sekolah kedinasan tersebut.

"Ada beberapa kurikulum yang sama, melakukan pendidikan karakter bangsa. Saya kira kita satukan sehingga ada hubungan emosional antara teman-teman TNI dan Polri," kata Sutarman di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (28/11/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan demikian, dia melanjutkan, ketika masing-masing perwira tersebut bertemu di suatu wilayah penugasan, maka akan lebih mudah menjalin ikatan kerjasama.

Jenderal bintang empat ini juga menambahkan, penyatuan dua Taruna tidak serta akan menambah atau mengurangi kurikulum yang sudah terbentuk. "Itu tidak mengurangi dan menambah kurikulum. Jadi, kurikulum yang ada yang terkait dengan disiplin, pembentukan karakter bansga saya kira itu disamakan," bebernya.

"Tujuannya salah satunya itu (menghapus ego sektoral). Tapi utamanya pembentukan karakter," kata Sutarman.

(ahy/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads