Munas Golkar di Bali dituding tak akan demokratis. Sekjen Golkar Idrus Marham membuka kemungkinan munas itu akan memilih ketum baru dengan jalan aklamasi.
"Kalau aklamasi dan prosesnya benar ya nggak apa," kata Idrus kepada wartawan di Kantor DPP Golkar, Jl Anggrek Nelly Murni, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (28/11/2014).
Idrus mengatakan Ical telah mengampanyekan diri sejak 2 hingga 4 tahun lalu. Jadi, menurutnya, wajar jika nanti di munas Ical akan mendapat banyak dukungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk persiapan munas, Ical mengatakan sudah 80 persen lebih. Seluruh undangan sudah disebar, termasuk untuk para ketum parpol anggota Koalisi Indonesia Hebat dan Wapres Jusuf Kalla.
"Persiapan munas bukan matang, tapi sudah siap dimakan, haha," kata Idrus sambil tertawa.
(bal/trq)