Kisah Jokowi di Meranti, antara Becak Motor dan Bendungan di Lahan Gambut

Pekanbaru - Ada yang membuat bangga masyarakat Kabupaten Meranti, Riau atas kunjungan Presiden Jokowi. Becak motor milik warga dan polisi setempat dijadikan armada untuk blusukan.

Presiden Jokowi bersama ibu negara dan dua anaknya blusukan ke desa Sungai Tohor, Kabupaten Meranti, Riau, Kamis (27/11/2014).

Untuk menuju lokasi tempat berkumpulnya warga di bekas kebakaran lahan, Presiden Jokowi menggunakan motor becak milik warga. Sedangkan dua anaknya, Kaesang dan Kahiyang, menggunakan becak motor milik Polres Meranti.

"Ini kebanggaan kita sendiri dalam blusukan presiden menggunakan armada warga dan milik kepolisian," kata Kapolres Meranti, AKBP Pandra Arsyad, kepada detikcom.

Selama dalam blusukan, kata AKBP Pandra, Presiden Jokowi bersama masyarakat membendung kanal di lahan gambut di kawasan perkebunan sagu.

"Kemudian presiden menanam pohon sagu, terakhir dialog bersama masyarakat Meranti di lapangan bola di Kecamatan Tebing Tinggi sembari memberikan bantuan dana untuk bendungan kanal gambut sebesar Rp 300 juta," kata AKBP Pandra.

Dalam kunjungan kerja ini, Presiden Jokowi ingin melihat secara dekat titik bekas kebakaran lahan di Riau. Presiden seharusnya kemarin melakukan kunjungan kerjanya ke Meranti. Hanya saja, kunjungan itu dibatalkan karena kondisi cuaca buruk.

Presiden Jokowi harus menginap semalam di Pekanbaru. Baru tadi pagi, Presiden Jokowi melanjutkan blusukannya ke Meranti dengan heli. Kemudian pada siang hari, ia kembali ke Jakarta.

(cha/try)