Anies Ajak Pendidik Cari Cara Kreatif Agar Anak Suka Baca

Jakarta - Peluncuran aplikasi Senayan Library Management System (SLiMS) oleh Kemendikbud bertepatan dengan peringatan Hari Guru Nasional. Mendikbud Anies Baswedan punya alasan khusus kenapa meluncurkan aplikasi tersebut bertepatan dengan Hari Guru Nasional.

"Saya berharap bahwa pendidik, khususnya orang tua atau guru bisa cari cara kreatif untuk ajak anak suka membaca. Membaca buku itu karena menyenangkan," terang Anies kepada wartawan di Perpustakaan Kemendikbud, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (25/11/2014).

"Untuk bisa suka, kita harus cari cara yang kreatif," lanjutnya.

Terlebih di era digital ini, banyak hiburan yang sifatnya tidak edukatif. Sehingga, para pendidik harus dapat mencari cara stimulus yang kreatif agar menarik minat anak untuk ke perpustakaan.

"Ini pengalaman saya. Saya suka ke perpustakaan karena mau naik sepedanya. Tapi lama-lama saya jadi suka baca buku di perpustakaan. Nah ini pada akhirnya mendorong saya untuk membaca karena ada kepuasan," cerita mantan Rektor Universitas Paramadina tersebut.

Anies juga menuturkan, belajar itu harus dengan cara menyenangkan. Sehingga, anak tidak merasa terbebani melainkan ketagihan untuk terus belajar.

"Kita tidak ingin anak Indonesia sekolah sampai kapok atau jera. Anak harus sekolah seperti ketagihan belajar bukan jera belajar. Sebab anak bukan cewdawan untuk diisi tapi potensi yang dikembangkan. Mindset itu harus diubah," jelas Anies.

Dia berharap dengan adanya kemudahan akses katalog perpustakaan melalui perangkat digital, dapat menarik minat generasi penerus bangsa untuk lebih akrab dengan buku sebagai jendela dunia.

(aws/mok)