Polisi: Jean Alter 3 Tahun Kerja di Jakarta, Punya 2 Anak Kecil di Nabire

Jakarta - Polisi membeberkan latar belakang sosok Jean Alter Huliselan (31), tersangka pembunuh Sri Wahyuningsih (42). Dia sudah tiga tahun bekerja di Jakarta di perusahaan penyuplai panel surya, sementara istri dan dua anaknya tinggal di Nabire, Papua.

"3 Tahun kerja di vendor pembuatan panel surya, supplier panel surya," kata Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes CH Pattopoi saat ditemui di kantornya, Selasa (25/11/2014).

Saat dikejar ke Nabire, Papua, Jean Alter rupanya pergi ke rumah istrinya. Di sana, dia memiliki dua anak yang masih kecil.

"Putranya udah dua, umurnya 8 tahun dan empat tahun," tambahnya.

Di Jakarta, Jean Alter mempunyai sejumlah kerabat. Salah satunya adalah kakak ipar dan kakak sepupu yang memberi informasi soal keberadaan pria muda tersebut di Nabire.

"Kebetulan kakak sepupu tersangka kita ajak mulai dari Jakarta," tambahnya.

Nama Jean Alter H juga terdaftar di media sosial jaringan kerja, LinkedIn. Di situ tertulis Jean Alter bekerja sebagai Manager Logistic and Purchasing PT Contained Energy. Jean juga mengaku sebagai lulusan S1 STIE Triatma Surya Jaya.

Salah seorang rekan bisnis Jean Alter, Bambang, menyebut Jean Alter juga ada proyek bersamanya. Namun ada masalah keuangan di akhir-akhir hubungan mereka. Dalam situs pencari jodoh, nama Jean Alter juga dikenal sebagai pria yang mencari tante.

Dalam promosinya, Jean mengaku sebagai pria lajang yang memiliki tubuh proporsional degan tinggi 175 Cm. Jodoh yang dicarinya adalah tante-tante.

"Kualitas jodoh yang ada cari, uraikan selengkap-lengkapnya! : Tante yang lagi lonely..." sebagaimana dikutip dalam blog www.pasarjodoh.blogspot.com.

(ear/mad)