Seperti dilansir Reuters, Senin (24/11/2014), tentara Irak bersama dengan pasukan Kurdi dan milisi Syiah dilaporkan berhasil mengambil alih kota Jalawla dan Saadiya, yang berjarak 115 kilometer dari Baghdad. Sebagian besar warga setempat telah melarikan diri sebelumnya, semenjak ISIS menguasai kedua kota tersebut.
Sedikitnya 23 pasukan milisi dan pasukan Kurdi tewas dalam pertempuran yang terjadi pada Minggu (23/11) ini. Puluhan orang lainnya dilaporkan luka-luka dalam pertempuran yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bakhtiar memperkirakan, sekitar 50 anggota ISIS tewas dalam pertempuran tersebut. Jalawla dan Saadiya terletak di Provinsi Diyala yang sebagian besar dikuasai tentara Irak dan pasukan Kurdi.
Pemerintah Irak yang didukung oleh serangan udara militer Amerika Serikat dan pasukan koalisi terus berusaha memukul mundur ISIS yang menguasai sebagian besar wilayah utara negara tersebut sejak Juni lalu.
Pekan lalu, militer Irak bersama pasukan Kurdi dan milisi Syiah berhasil merebut kembali kilang minyak Baiji yang merupakan kilang minyak terbesar di negara tersebut, dari tangan ISIS.
(nvc/mad)