Tangani Pasien Ebola, Dokter di Mali Meninggal

Tangani Pasien Ebola, Dokter di Mali Meninggal

- detikNews
Jumat, 21 Nov 2014 11:55 WIB
foto: Getty Images
Bamako, - Seorang dokter di Mali yang menangani pasien yang memicu gelombang kedua wabah Ebola di negeri Afrika Barat itu, telah meninggal dunia. Tidak disebutkan nama dokter tersebut.

Pemerintah Mali menyatakan seperti dilansir kantor berita Reuters, Jumat (21/11/2014), dengan kematian dokter tersebut berarti total korban jiwa akibat Ebola di Mali kini mencapai lima orang.

Dokter tersebut bekerja di klinik Bamako, tempat Oussa Koita (70), imam asal Guinea yang bepergian ke Mali bulan lalu, diperiksa dan keliru didiagnosa menderita gangguan ginjal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria lanjut usia itu kemudian meninggal akibat Ebola dan telah menularkan penyakit tersebut kepada orang-orang lain. Adapun sang dokter yang telah merawat Koita itu dinyatakan positif terinfeksi Ebola pada 12 November lalu.

Sementara itu, badan amal medis Medecins Sans Frontieres (MSF) mengevakuasi seorang stafnya di Bamako setelah dia tertusuk jarum yang telah digunakan pada seorang pasien Ebola. Untuk langkah pencegahan, staf tersebut dipulangkan ke negara asalnya Spanyol.

"Anggota tim tersebut tidak menunjukkan gejala-gejala penyakit tersebut dan pemulangan ini bagian dari protokol yang dilakukan organisasi kesehatan ini untuk langkah keamanan dan pencegahan," demikian pernyataan MSF.

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, sudah 5.420 orang meninggal di delapan negara akibat wabah Ebola. Disebutkan bahwa sejak akhir Desember 2013, tercatat total 15.145 orang tertular Ebola.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads