Cara Danjen Kopassus Eratkan TNI-Polri: 1 Hari Wajib Dapat 1 Teman

Jakarta - Satuan elite TNI, Komando Pasukan Khusus (Kopassus) punya cara unik untuk memperat hubungan dengan anggota Polri dan masyarakat. Caranya, setiap anggota baret merah ini setiap harinya wajib memiliki teman baru baik di kalangan TNI, Polri maupun masyarakat.

"Saya wajibkan semua anggota Kopassus setiap hari mendapat teman baru baik sesama anggota TNI, Polri dan masyarakat. Persahataban itu memberikan kekuatan bagi bangsa kita," ujar Komandan Jenderal Kopassus Mayjen TNI Doni Monardo usai senam bersama TNI/Polri di Mako Kopassus, Cijantung, Jaktim, Jumat (21/11/2014).

Doni kembali mengingatkan kepada para anggota Kopassus agar menghindari 3 M: Melotot, Marah dan Mukul. Yang harus dilakukan adalah 3 S: Senyum, Sapa dan Salam.

"Tujuannya menghindari perselisihan, bertemu di luar tidak kenal, kurang nyaman dipelototin, dengan senyuman maka rasa nyaman bisa dihindari. Dengan senyum dibalas senyuman, maka kewajiban kita untuk melanjutkan dengan menyapa, apa kabar? Mau ke mana? Dan apabila sapaan itu dibalas, dilanjutkan dengan salaman, diharapkan silaturahim bisa terjalin," ungkap eks Dan Paspampres ini.

Sementara itu Kapolda Metro Jaya Irjen Unggung Cahyono mengatakan kerjasama TNI/Polri di wilayah DKI Jakarta sudah lama terjalin. Salah satunya dengan menggelar patroli bersama. Bahkan, Unggung memerintahkan anggotanya untuk rutin bersilaturahim ke markas-markas TNI.

"Sebelum kejadian ini jauh, dilaksanakan silaturahmi. Setiap Jumat, melaksanakan ibadah di masjid markas-markas TNI," tuturnya.

Sejauh ini Unggung menilai harmonisasi TNI/Polri di wilayahnya terjalin dengan baik. "Sebelumnya saya dengan Pangdam melakukan apel bersama, patroli skala besar, melayani bersama dan lain sebagainya," tutupnya.

(mpr/nrl)