Jenderal Brimob di Depan Ribuan Prajurit TNI: Tinggalkan Masa Lalu, Lihat Masa Depan

Jakarta - Wakil Komando Korps Brimob Brigjen Ilham menyampaikan harapannya agar Brimob dan TNI bisa hidup rukun demi persatuan Indonesia. Dia meminta agar semua prajurit TNI dan Polri bisa bersama menjaga Indonesia.

"Ayo kita bina semua, tinggalkan masa lalu, lihat masa depan. Saya belajar dari orang kampung, kalau bertanya di mana kita berbahagia? Di sini. Kapan? Sekarang. Caranya? Bahagiakan orang lain," kata Ilham di depan ribuan prajurit TNI dan Polri di Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Jumat (21/11/2014).

Dia mengajak prajurit TNI dan Polri saling mengenal. Tentu di masing-masing kesatuan ada prajurit yang berasal dari daerah lain.

"Kebhinekaan itu ada di RI, termasuk setiap komando, itu gabungan dari Sabang sampai Merauke, ‎saya persilakan prajurit TNI/Polri mencari orang sekampungnya di kesatuan masing-masing. Di tempat saya ada orang Aceh sampai Papua. Kalau ada apa-apa enak, jadi tidak ada perasaan tidak enak hati," jelasnya.

"Akan clear apabila ada anggota TNI/Polri dari Sumatera Barat, Pak Doni orang Sumatera, istri saya orang Minang jadi enak. Ada orang NTT, tunjuk orang yang dituakan, kelar itu semua," tambah dia.

Ilham juga menuturkan pengalamannya saat masih di AKABRI dahulu. Taruna Polri dan TNI saling mengenal.

"Saya alumni AKABRI, basis saya infanteri sampai dipisahkan TNI, saya basisnya TNI. Saya hapal lagu hymne taruna, susah menghapus memori itu. Kalau dikatakan saya itu kaya tentara, karena saya dicetak di Magelang," tutup dia.

(ndr/mad)