Mengenal Letkol Joko, Pencetus Ide Motor Gas Tentara Rakyat di Aceh

Mengenal Letkol Joko, Pencetus Ide Motor Gas Tentara Rakyat di Aceh

- detikNews
Kamis, 20 Nov 2014 21:25 WIB
Banda Aceh, - Sejumlah personel TNI sibuk menghidupkan sepeda motor dan becak mesin kala Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu datang ke stand mereka. Hanya beberapa kali dinyalakan dengan kaki, motor yang parkir di depan Gedung Balai Teuku Umar, Kodam Iskandar Muda akhirnya hidup.

Motor tersebut memang sedikit berbeda, karena di belakangnya terdapat tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram. Untuk urusan tenaga, tidak kalah dibandingkan sepeda motor pada umumnya yang belum dimodifikasi. Prajurit TNI di Aceh memiliki kemampuan khusus untuk merakit motor sehingga bisa menggunakan gas elpiji.

Adalah Letkol Joko, Perwira Pembantu Madya (Pabandya) inilah yang mengajarkan sejumlah prajurit TNI dapat merakit sepeda motor. Mereka tak butuh waktu lama untuk belajar cara memodifikasi motor agar dapat menggunakan elpiji.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hanya dua hari saya ajarkan. Hari pertama teori hari kedua langsung praktik," kata Joko kepada detikcom, Kamis (20/11/2014).

Letkol Joko punya alasan khusus mengapa dirinya mengajarkan prajurit TNI bisa merakit motor yang dinamakan "motor gas tentara rakyat". Menurutnya, jika sewaktu-waktu BBM langka, TNI masih tetap dapat menggunakan motor untuk bepergian.

Selain itu, hal tersebut dilakukan Letkol Joko untuk menjawab keresahan masyarakat terkait kenaikan harga BBM bersubsidi. Dengan menggunakan motor gas, masyarakat maupun TNI dapat berhemat hingga empat kali lipat.

"Gas ukuran tiga kilogram ini bisa digunakan untuk jarak tempuh 500 hingga 600 kilometer. Kalau kita gunakan premium itu sudah 12 liter lebih," jelas Joko.

Untuk merakit motor gas, kata Joko, hanya perlu menggantikan karburatornya saja. Untuk perakitannya hanya berkisar antara satu hingga dua jam permotor.

Ide Letkol Joko merakit motor gas ternyata mendapat sambutan positif dari Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayjen TNI Agus Kriswanto. Pada Minggu (23/11) mendatang, Kodam IM berencana membuat pameran sekaligus berbagi tips merakit motor kepada masyarakat.

"Kami ingin berbagi kepada masyarakat bagaimana cara membuat motor agar bisa memakai gas," ungkapnya.

Menurut Joko, motor gas tersebut mempunyai tingkat keamanan sesuai dengan motor yang memakai bahan bakar premium. Hanya saja sekarang ia belum memiliki kemampuan untuk memperbagus penampilan motor tersebut.

"Kelihatannya gak bagus motor ini karena ada tabung gas. Ini sedang kita cari cara bagaimana agar motor ini terlihat bagus," jelas Joko.

Motor menggunakan gas baru pertama kali dibuat di Aceh. Sedangkan di sejumlah daerah lain di Indonesia, sudah pernah dibuat sebelumnya.

"Kalau di Aceh, kita pertama kali," tutupnya.

(kff/kff)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads