18 Siswa SD di Purwokerto Alami Gejala Keracunan setelah Minum Susu Kemasan

Purwokerto - Belasan siswa SD diduga keracunan susu kemasan yang diberikan dalam program minum susu bersama yang diadakan pihak sekolah dengan salah satu agen susu murni. 18 siswa kelas 3 SD Sokanegara I Purwokerto Timur, Banyumas, Jawa Tengah harus dilarikan ke puskesmas setempat untuk menjalani perawatan.

"Tadi sama teman-teman minum susu itu, sekitar sekitar 10 menit langsung merasakan mual dan pusing. Tadi juga ada teman yang muntah-muntah," kata Ahmad Fatah Ilham, siswa SD Sokaneraga I, Kamis (20/11/2014).

Kejadian tersebut diketahui pada jam istirahat sekolah ketika para siswa membeli susu murni dalam kemasan seharga Rp 3 ribu yang dijajakan penjual di halaman sekolah dalam program minum susu bersama. Sepuluh menit setelah mereka minum susu tersebut, para siswa langsung merasakan gejala pusing, mual, muntah, dan lemes.

"Ini program sekolah, bekerjasama dengan pihak agen, program minum susu bersama," kata Kepala Sekolah SD Sokanegara I, Nusanti Nugraha Heni.

Menurut Setia Adi Santoso, agen minuman susu kemasan yang memberikan stok ke SD Sokanegara I mengatakan siap bertanggung jawab atas kejadian yang menimpa para siswa. "Saya siap bertanggung jawab atas kejadian ini, silakan hubungi saya jika butuh keterangan lebih lanjut mengenai produk kami," jelasnya.

Sedangkan menurut Kepala Puskesmas Purwokerto Timur II, dr Wijayani yang menangani para siswa mengatakan mereka memang mengalami gejala pusing, muntah, mual, dan lemes. Namun pihaknya belum bisa memastikan penyebab dari gejala tersebut. Saat ini para siswa sudah diperbolehkan pulang setelah menjalani perawatan di puskesmas.

"Untuk mengetahui, harus ada uji laboratorium yang diambil dari sampel sisa susu yang masih ada," ujarnya.

(arb/try)