Prasetyo, Mantan JAM Pidum yang Tak Menonjol Prestasinya

Prasetyo, Mantan JAM Pidum yang Tak Menonjol Prestasinya

- detikNews
Kamis, 20 Nov 2014 13:31 WIB
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya memilih politisi Partai Nasional Demokrat HM Prasetyo sebagai Jaksa Agung. Rencananya Prasetyo akan dilantik menggantikan Basrief M Arief pada Kamis (20/11/2014) pukul 14.00 siang ini.

Seperti apa profil politisi yang akan memimpin korps Adhayaksa itu?

Prasetyo lahir di Tuban pada 9 Mei 1947. Dia menyelesaikan studi sarjana di Fakultas Hukum Universitas Lampung pada tahun 1971. Setelah itu Prasetyo menempuh karier di korps Adhayaksa hingga akhirnya dipercaya sebagai Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (JAM-Pidum) dari 2005 hingga 2006.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selama menjadi JAM-Pidum tak ada rekam jejak prestasi yang menonjol dari seorang Prasetyo. Hingga Purnatugas dari Kejaksaan Agung, Prasetyo kemudian membuka kantor pengacara. Satu tekadnya adalah untuk melakukan pembenahan di sektor hukum. Namun sebagai advokat dia merasa tak bisa berbuat banyak untuk memperbaiki penegakan hukum di Indonesia.

Prasetyo pun banting stir dan terjun ke dunia politik dengan terlibat dalam pendirian Partai Nasional Demokrat (NasDem). Dia bertekad membenahi sektor penegakan hukum di Indonesia melalui jalur legislatif. Belum aktif menjalankan tugas sebagai legislator, Presiden Jokowi menunjuk Prasetyo menjadi Jaksa Agung.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno menolak memberikan penjelasan terkait pengangkatan Prasetyo sebagai Jaksa Agung. "Tanya Presiden," kata Pratikno di Istana Negara, Kamis (20/11/2014).

(erd/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads