Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie menyatakan dirinya tetap loyal meski keputusan yang diputuskan dalam Rapat Pimpinan Nasional (rapimnas) VII berbeda dengan keputusan sidang pleno sebelumnya.
Keputusan sidang pleno memutuskan akan menggelar Musyawarah Nasional (munas) IX pada bulan Januari 2015. Namun dalam rapimnas di Yogyakarta, para peserta dari Ketua DPD I Golkar se Indonesia dan ormas serta organisasi sayap memutuskan munas di gelar pada tanggal 30 November - 4 Desember 2014 di Bandung.
Dalam pidato penutupan Ical mengatakan sidang Komisi A yang memutuskan munas tahun 2014 ini sama sekali tidak bertentangan dengan AD dan ART partai serta hasil munas 2009. Keputusan yang diambil dalam rapimnas lebih tinggi dari keputusan sidang pleno yang memutuskan munas bulan Januari 2015.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga mengaku bergembira dengan adanya keputusan tersebut. Meski keputusan tersebut berbeda dengan keputusan sidang pleno.
"Meski berbeda saya tetap loyal," katanya.
(bgs/mpr)