"Saya mengikuti dengan keprihatinan atas meningkatnya ketegangan di Yerusalem dan daerah-daerah lain di Tanah Suci, dengan episode-episode kekerasan yang tak bisa diterima, yang bahkan tidak mengecualikan tempat-tempat ibadah," ujar Paus di depan para jemaat di St. Peter's Square seperti dilansir kantor berita Reuters, Rabu (19/11/2014).
Serangan mematikan di tempat ibadah Yahudi tersebut dilakukan dua pria Palestina. Dengan bersenjatakan kapak dan pisau, kedua pelaku masuk ke dalam sinagoga dan menyerang orang-orang yang ada di dalamnya. Tidak diketahui pasti motif serangan yang disebut sebagai serangan terparah di Israel dalam beberapa tahun terakhir ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban keempat merupakan warga Israel kelahiran Inggris yang bernama Avraham Shmuel Golberg (68). Sedangkan korban kelima ialah seorang polisi Israel yang tewas tertembak saat menghadapi dua pelaku yang disebut warga Palestina.
Media setempat menyebut, salah satu pelaku ada yang membawa senjata api. Menurut media Israel, kedua pelaku langsung ditembak mati oleh polisi setempat, di lokasi kejadian.
(ita/ita)