Sudah Sah Jadi Gubernur DKI, Siapa yang Bakal Dipecat Ahok?

Sudah Sah Jadi Gubernur DKI, Siapa yang Bakal Dipecat Ahok?

- detikNews
Rabu, 19 Nov 2014 16:31 WIB
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang baru hari ini dilantik mengatakan akan membentuk jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang bersih dan profesional. Lalu siapa yang akan terkena imbas rencana Ahok ini?

Adakah SKPD yang akan digeser Ahok dalam waktu dekat? Saat ditanya wartawan, Ahok menjawab santai. Dia mengaku sudah mengganti salah satu SKPDnya sebelum dia sah dilantik menjadi Gubernur DKI.

"Kan udah kemarin," ujar Ahok usai pelantikan dirinya di Istana Negara, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (19/11/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahok belum mau berkomentar jauh apakah dia akan melakukan perombakan 'kabinet' dalam waktu dekat ini. "Sama saja," katanya.

Sebelum Ahok dilantik, memang ada SKPD yang dipecat, yaitu Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Mangas Rudi Siahaan. Ahok mengatakan alasan pemecatan itu karena Manggas yang menjabat sebagai Kepala Dinas PU sejak 13 Februari 2013, tidak pernah menunjukkan kinerja yang memuaskan. Manggas juga dianggap tak bisa membawa Dinas PU bekerja cepat untuk mengatasi masalah banjir dan jalan berlubang.

Ahok acap kali menyindir Manggas dalam beberapa kesempatan. Apalagi Manggas pernah punya target mewujudkan Jakarta bebas jalan berlubang pada 2013.

Padahal kenyataannya, hingga kini banyak jalan raya di Ibukota yang berlubang dan sampai menelan korban jiwa. Selain itu, Manggas juga sempat menolak meneken dokumen pembayaran proyek JEDI sehingga menghambat penanggulangan banjir.

Hal ini membuat Ahok kesal dan akhirnya dia melantik Agus Priyono, mantan wakil kepala dinas PU menjadi Kadis PU. Dia adalah salah satu dari 8 pejabat PNS eselon II yang diharap Ahok bisa membantunya mewujudkan program Jakarta Baru.

(jor/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads