"Kita serahkan nama-nama untuk Badan Legislasi (Baleg) dulu," kata Sekretaris Fraksi PDIP Bambang Wuryanto usai rapat fraksi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (18/11/2014).
PDIP hanya akan menyerahkan nama-nama untuk Baleg. Ini karena revisi UU MD3, yang sebelumnya didorong Koalisi Indonesia Hebat (KIH), harus melalui Baleg DPR.
Sebelumnya, Ketua DPR Setya Novanto berharap KIH termasuk PDIP menyetor semua nama Alat Kelengkapan Dewan hari ini juga. Lalu kenapa PDIP tak memenuhi harapan itu dengan hanya menyetor nama untuk Baleg saja?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, PDIP mendukung agar DPR segera bekerja. Urusan rumah tangga yang ditangani Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) juga didorong untuk segera selesai, misal penuntasan masalah gaji Staf dan Tenaga Ahli anggota DPR.
Meski begitu, PDIP mengaku sudah mengantongi nama-nama anggota fraksinya. Namun nama-nama tersebut tak akan diserahkan pada rapat paripurna hari ini.
"Nama-nama anggota Komisi kita sudah 'stand by' semua," kata Bambang.
(dnu/ndr)