Di Sela-sela Rapimnas Golkar, Sultan HB X Temui Caketum Priyo Budi

Di Sela-sela Rapimnas Golkar, Sultan HB X Temui Caketum Priyo Budi

- detikNews
Selasa, 18 Nov 2014 11:02 WIB
Jakarta - Di sela-sela Rapimnas Golkar yang digelar di Yogyakarta, Sri Sultan HB X menggelar pertemuan dengan salah satu caketum Golkar, Priyo Budi Santoso. Apa saja pembicaraan dalam pertemuan penting itu?

Pertemuan ini digelar di Keraton Kilen, Yogyakarta, Senin (17/11), lewat pukul 23.00 malam. Sultan mengaku mau menerima Priyo meski sudah larut malam karena teman lama. Dalam pertemuan tersebut Sultan mendorong adanya regenerasi di internal Golkar.

Apakah dalam pertemuan tersebut ada kata Restu Sultan HB X untuk pencalonan Priyo? Priyo sendiri menolak menjelaskan secara rinci isi pertemuan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bicara Golkar malah sedikit sekali," elak Ketua DPP Golkar bidang politik ini saat berbincang dengan detikcom, Selasa (27/11/2014).

Priyo sudah mengumpulkan 380 dukungan dari DPD I dan II untuk maju di Munas Golkar sebagai calon Ketua Umum.

"Ada 380 dukungan dari DPD I dan II pakai kop surat dukung saya maju jadi calon ketum Golkar. Saya juga sudah keliling 90 persen wilayah di Indonesia," ujar Priyo dalam diskusi di Horapa Restoran, Jl Cik Di Tiro, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (16/11/2014) lalu.

Priyo menuturkan, dukungan itu membuatnya semakin yakin untuk melangkah di Munas Januari 2015 mendatang. Dia berharap tak ada pihak yang merekayasa proses dan mengklaim kemenangan secara aklamasi.

"Semua kandidat mestinya diberi hak yang sama. Dengan dukungan ini saya ingin sampaikan sikap saya dengan Aburizal Bakrie, izinkan saya gunakan hak pilih dan jangan ada upaya untuk merampas dan aklamasi," ujar Priyo.

Rapimnas Golkar sendiri digelar di Hotel Melia Purosani, Yogyakarta. Munas Golkar diprediksi akan ramai seputar waktu dan tempat Munas. Apalagi ada isu Ketum Aburizal Bakrie (Ical) sudah melakukan lobi-lobi ke DPD I dan II agar didukung secara aklamasi.

(van/trq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads