"Dia mau memaksakan kehendaknya saja untuk berkuasa. Dia barusan kaget mimpi karena nikmatnya berkuasa," ujar Yorrys di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (14/11/2014).
Yorrys hadir di Istana Wapres menemui WakiL Presiden Jusuf Kalla sebagai 'Tokoh Papua' bersama dengan Freddy Numbery dan tokoh-tokoh lainnya yang berasa dari Papua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena organisasi ini adalah organisasi kader. Buat apa kita selalu dalam setiap visi itu kita utamakan kaderisasi. Sehingga kita utamakan regenerasi," terangnya.
Bahkan Yorrys menilai tidak ada satu prestasi pun yang dihasilkan oleh Ical selama kepemimpinannya selama ini. "Coba lihatlah apa kerja beliau. Tidak ada kan. Terus kenapa dia harus calonkan lagi," kata Yorrys.
Namun dirinya mengakui adalah hak Ical untuk maju kembali sebagai ketum Golkar. Dirinya hanya mengingatkan agar jangan sampai Ical malu di forum Munas karena kalah bersaing.
"Anda bisa lihat. Hasil 2014 ini merupakan kondisi yang paling menyedihkan bagi Golkar. Nah kalau kita tidak perubahan, Golkar itu akan jadi 'dinosaurus' di 2019. Pasti itu," ujarnya.
(fiq/bpn)