Proses Autopsi Selesai, Jenazah Siswa SMA 109 Dimakamkan Lagi

Jakarta -

Petugas dari tim forensik Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur telah selesai melakukan autopsi ulang terhadap jenazah Andi Audi Pratama (16) siswa kelas XI SMA 109 yang tewas dibacok sekelompok siswa. Setelah selesai, jenazah Andi dimakamkan lagi.

"Kami tak dapat memberikan komentar mengenai proses (autopsi ulang) ini, karena merupakan rahasia medis," ujar seorang petugas forensik kepada wartawan di TPU Jeruk Purut, Cilandak, Jaksel, Jumat (14/11/2014).

Autopsi ulang sendiri dilakukan sejak pukul 09.00 WIB. Dikelilingi terpal putih, tim forensik melakukan pemeriksaan ulang terhadap jenazah pemuda yang meninggal dunia akibat sejumlah luka pada Jumat (7/11) lalu.

Proses autopsi mendapat pengamanan dari petugas dari Mapolsek Pasar Minggu. Pihak keluarga ikut hadir dalam proses ini, meski hanya dapat melihat dari radius jarak 10 meter. Usai melakukan autopsi, petugas forensik bersama petugas TPU Jeruk Purut mengubur kembali jenazah Andi.

Seperti diberitakan sebelumnya, Andi meregang nyawa setelah dikeroyok oleh sejumlah pemuda di sisi Jalan Raya Warung Buncit, tepatnya simpang Pejaten Village, Pasar Minggu, Jumat (7/11) malam. Andi langsung dilarikan ke RS JMC, Warung Buncit, Jakarta Selatan dan meninggal dunia keesokan harinya.

Polisi bergerak cepat dengan mengamankan tujuh orang. Dari ketujuh orang itu, F (17) dan R (17) sudah ditetapkan sebagai tersangka. Sedangkan tersangka satu lagi, I (17) masih buron.

(rni/mok)