"Iya kita optimalkan lagi sterilisasi busway ini. Yang melanggar, menerobos akan kita tilang, siapa pun dia," tegas Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Restu Mulya Budyanto kepada detikcom, Jumat (14/11/2014). Sterilisasi dilakukan di sejumlah koridor yang rawan penerobosan busway.
Kendati sudah ada tanda dilarang masuk busway bagi kendaraan selain bus TransJakarta, namun nyatanya hal itu tidak membuat para pengendara sadar. Tidak jarang, kendaraan seperti motor, mobil pribadi, masuk jalur busway.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Restu mengakui, keterbatasan anggota di lapangan tidak akan mampu mengawasi semua bentuk pelanggaran yang terjadi di jalanan. "Untuk itu, kami imbau terus agar para pengguna jalan ini mematuhi aturan lalu lintas, tertib di jalan," cetusnya.
Sementara itu, Kasubdit Penegakan Hukum (Gakkum) Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Hindarsono Danial mengatakan, pihaknya akan mengoptimalkan anggota di lapangan untuk melakukan penjagaan di sejumlah koridor busway yang rawan penerobosan.
"Sudah dua hari terakhir ini kita optimalkan penjagaan anggota di jalur busway," ucap Hindarsono.
Diakui Hindarsono, masih banyak pengendara yang menerobos jalur bus TransJ. Terbukti, selama 2 hari operasi, pihaknya telah menilang puluhan kendaraan yang menerobos busway.
(mei/rmd)