Olah TKP, Kakak dari 3 Nenek Pelaku Penganiaya PRT Nuryati Pingsan

Jakarta -

Artina tidak kuasa menanggung kesedihan saat aparat kepolisian melakukan olah TKP kasus kekerasan terhadap Pembantu Rumah Tangga (PRT) Nuryati (20) yang melibatkan 3 adiknya. Ia sempat menegur 3 nenek-nenek itu yang kerap memarahi Nuryati. Artina pun sempat jatuh pingsan.

Rumah yang beralamat ‎di Jalan Amarta Raya Perum Reni Jaya Blok Y-7 RT 02/12, Kelurahan Pondok Benda, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel,‎ itu sejatinya merupakan rumah kakak ketiga pelaku, Artina.

Nenek Artina mengaku hanya mendengar adik-adiknya memarahi Nuryati. Artina sempat menegur para adiknya karena memarahi Nuryati.

"Saya nggak tahu penyiksaannya, Pak. Saya hanya mendengar marah-marah saja. Saya usir adik saya, ngomelin orang aja kerjanya," katanya di kediamannya.

Artin‎a yang duduk di atas kursi itu mendadak pingsan, dan kemudian dibopong petugas ke dalam rumah.

Hingga kini, petugas masih berada di lokasi. Para warga dan tetangga tampak berkerumun di depan rumah warga.

Tiga nenek AD (53), AY (54), dan AF (65) ditangkap petugas polisi dari Mapolres Jakarta Selatan. Mereka semua ditangkap karena tega menyiksa dan menganiaya Nuryati.

(aan/nrl)