Di Puncak Papua, Warga Menadah Air Hujan dan Gunakan Solar Cell

Di Puncak Papua, Warga Menadah Air Hujan dan Gunakan Solar Cell

- detikNews
Kamis, 13 Nov 2014 03:33 WIB
Puncak - Kebutuhan akan air dan listrik menjadi hal yang penting bagi kehidupan masyarakat. Tak terkecuali bagi mereka yang tinggal di daerah pegunungan seperti di Kabupaten Puncak, Papua.

Ketika detikcom berkunjung ke Distrik Ilaga, Puncak, Papua, dari Rabu (5/11) hingga Senin (10/11), tampak di setiap rumah terdapat gentong yang digunakan untuk menadah air hujan. Jadi meskipun berada di daerah pegunungan, warga tetap menggunakan air hujan untuk keperluan mandi dan mencuci meskipun airnya agak keruh.

Biasanya, air ditadah menggunakan gentong besar lalu ditampung di tempat yang lebih besar. Namun, sebenarnya Bupati Puncak Willem Wandik juga sedang mengupayakan untuk mengalirkan air dari sebuah mata air yang berada di pegunungan yang mengitari kabupaten tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, kabupaten itu sendiri sebenarnya sudah dialiri listrik untuk kebutuhan sehari-hari. Hanya saja, beberapa warga yang memiliki tingkat ekonomi yang lumayan biasanya mempunyai solar cell yang dipasang di atap rumah. Kantor-kantor pemerintahan juga menggunakan solar cell untuk kebutuhan listriknya.

Jadi, biasanya di sebuah ruangan terdapat 2 saklar dan 2 lampu. Satu aliran listrik menggunakan aliran PLN sementara yang lainnya menggunakan aliran listrik dari solar cell.

(dha/jor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads