Umrahkan Marbut Masjid, Ahok: Asal Jangan Rasis dan Rahmatan Lil Alamin

Umrahkan Marbut Masjid, Ahok: Asal Jangan Rasis dan Rahmatan Lil Alamin

- detikNews
Rabu, 12 Nov 2014 10:26 WIB
Jakarta - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan akan memberangkatkan sejumlah penjaga masjid atau yang biasa disebut marbut untuk pergi umrah. Hal ini diusulkan Ahok mengingat tak mudah untuk seorang marbut bisa umrah karena mahalnya ongkos dan rendahnya penghasilan mereka.

“Sekarang kan kalau mau naik haji, antrenya lama. Marbut-marbut akan kita umrahkan saja,” kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (12/11/2014).

Dia berujar hal itu juga sudah sejak lama dilakukannya, saat ia masih menjabat sebagai Bupati Belitung Timur. Menurut upaya itu dilakukan sebagai bentuk penghargaan terhadap para penjaga masjid.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi tak semua marbut akan diberangkatkan ke Tanah Suci. Ahok membuat satu persyaratan, yakni hanya penjaga masjid yang bekerja untuk kebaikan umat dan bermanfaat bagi semua orang.

“Syaratnya jangan rasis saja, syaratnya lagi harus 'rahmatan lil alamin',” ucap Ahok sembari tertawa. Ide ini sudah digulirkan Ahok sejak Juli lalu. Pada tahun sebelumnya marbut hanya digaji setiap bulan.

Asisten Sekretaris Daerah Bidang Kesejahteraan Masyarakat DKI Jakarta Bambang Sugiyono berujar seleksi sudah dilakukan. Pemprov sudah memilih 30 penjaga masjid dari sekitar 3.140 orang yang diseleksi.

“Para penjaga masjid yang diprioritaskan ini yang betul-betul rajin bekerja, sudah sepuh, tidak memiliki penghasilan lain selain menjadi marbut, serta penjaga masjid yang masjidnya kecil belum banyak 'tersentuh' orang,” kata Bambang.

(ros/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads