Seorang pria Jepang tewas setelah membakar dirinya di pusat kota Tokyo. Aksi bakar diri ini merupakan bentuk protes terhadap kebijakan pertahanan Perdana Menteri Shinzo Abe.
Kabinet PM Abe pada Juli, membebaskan setiap tentara Jepang untuk bertempur di luar negeri. Kebijakan ini ditentang oleh publik serta oposisi, karena dianggap menyimpang dari kebijakan pasifisme pasca perang.
Demikian seperti dilaporkan televisi nasional NHK dan dilansir Reuters, Rabu (12/11/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nahas, pria tersebut dinyatakan meninggal beberapa saat setelah dibawa ke rumah sakit.
Rekaman video ditemukan di sekitar lokasi kejadian, bersama dengan surat untuk PM Abe dan ketua parlemen, yang isinya memprotes pencabutan aturan pembatasan tersebut.
Kepolisian setempat tidak memberikan banyak informasi soal insiden ini.
Insiden semacam ini pernah terjadi beberapa waktu sebelumnya di Tokyo. Pada Juni lalu, seorang pria nekat membakar diri di persimpangan jalan yang ramai di Tokyo, di depan ratusan pejalan kaki.
Aksi tersebut juga dilakukan untuk memprotes adanya perubahan pada kebijakan pertahanan Jepang.
(nvc/ita)