Pria Israel Luka Parah Ditikam di Stasiun Kereta Tel Aviv

Tel Aviv -

Seorang pria Israel ditikam di dekat stasiun kereta di Tel Aviv. Akibat insiden yang disebut didalangi oleh warga Palestina ini, korban mengalami luka parah.

Menurut juru bicara otoritas ambulans setempat, Magen David Adom, pria Israel yang berusia sekitar 20-an tahun ini langsung dilarikan ke rumah sakit setempat. Dilaporkan dia kini dalam kondisi kritis.

Demikian seperti dilansir Reuters, Senin (10/11/2104).

Kepolisian setempat menyatakan, pihaknya telah berhasil menangkap pelaku penikaman yang disebut sebagai warga Palestina yang berasal dari Nablus, Tepi Barat. Menurut polisi, serangan ini didasari motif politik.

Tidak disebutkan lebih lanjut identitas pelaku maupun korban jiwa dalam insiden ini.

Serangan ini terjadi selang 5 hari setelah insiden seorang warga Palestina menabrakkan mobilnya ke arah kerumunan warga Israel di Yerusalem. Insiden tersebut menewaskan 2 warga Israel, sedangkan pelaku ditembak mati polisi.

Akhir-akhir ini, ketegangan semakin menjadi antara Israel dan Palestina, terutama setelah bentrokan pecah di kompleks Masjid Al-Aqsa. Warga Palestina melakukan aksi protes dengan melemparkan batu ke arah polisi Israel yang menjaga kompleks tersebut.

Pada Kamis (30/10), Israel menutup akses ke kompleks masjid ternama tersebut, dengan alasan keamanan. Penutupan tersebut menuai kecaman dari banyak pihak. Bahkan Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyebut penutupan tersebut sebagai deklarasi perang.

(nvc/ita)