Jokowi Pamerkan Negosiasi 'Makan Siang', para CEO Tepuk Tangan

Laporan dari Beijing

Jokowi Pamerkan Negosiasi 'Makan Siang', para CEO Tepuk Tangan

- detikNews
Senin, 10 Nov 2014 08:31 WIB
Beijing - Presiden Joko Widodo terkenal dengan cara negosiasinya yang unik ketika menghadapi masalah dengan warga. Dia kerap mengajak mereka makan siang, lalu problem pun sirna. Para CEO APEC terkagum-kagum dibuatnya.

Dalam presentasinya selama 10 menit di gedung CNCC, Beijing, Tiongkok, Senin (10/11/2014), Jokowi menyampaikan soal peluang investasi di Indonesia. Presiden ketujuh itu menawarkan rencana proyek pelabuhan, listrik, rel kereta, hingga program tol laut.

Tak lupa, Jokowi juga menyinggung soal masalah-masalah di Indonesia. Salah satunya, terkait pembebasan lahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Para investor datang ke saya selalu komplain soal pembebasan lahan. Saya akan mendorong para menteri, gubernur, dan wali kota untuk membantu menyelesaikan masalah ini," kata Jokowi.

Jokowi pun bercerita soal pengalamannya negosiasi dengan warga, terutama saat menjadi gubernur DKI. Dia berkisah tentang proyek Jakarta Outer Ring Road yang dimulai 15 tahun lalu, namun terhenti karena ada masalah pembebasan lahan dengan warga.

"Ada 143 keluarga yang tidak menerima harga kompensasinya," kata Jokowi dalam bahasa Inggris di depan para CEO. Jokwi akan berpidato bahasa Indonesia saat bertemu pimpinan negara besok.

Akhirnya, Jokowi mengajak warga itu makan siang empat kali. Dan hasilnya masalah pun selesai.

"Saya undang mereka makan siang dan makan malam empat kali. Ini saya..." tunjuk Jokowi antusias menunjukkan foto saat dia makan dengan warga. Tepuk tangan pun membahana.

Selain masalah pembebasan lahan, Jokowi juga bicara soal masalah perizinan usaha. Dia berjanji akan membantu para investor untuk menanam modal. Urusan perizinan dijamin tak akan lebih dari tiga hari

(mad/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads