Napak Tilas Mayjen Ryacudu diusung oleh Pemkab Way Kanan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan. Acara semacam ini sudah digelar setiap tahun dan sudah berlangsung sebanyak 8 kali. Ryacudu yang lahir di Way Kanan itu sangat dihormati oleh masyarakat Lampung dan sekitarnya.
Usai melepas 3000 peserta Napak Tilas, Bupati Way Kanan Bustami Zaenudin memberikan akik khas daerah setempat sebuah cincin yang bertahtahkan batu Anggur Solar. Batu tersebut berwarna krem.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tuh nggak suka pakai-pakai aksesoris, gerah. Jam aja sering hilang karena saya suka lepas. Tapi itu saya simpan," ungkap mantan KSAD tersebut di Wisma Kemhan, Jl Bali, Bandung, Minggu (8/11/2014) sore.
Ryamizard mengaku memiliki banyak koleksi aksesoris yang merupakan cinderamata pemberian dari sejumlah pihak. Ia pun memajangnya di rumah dengan rapi.
"Ada banyak di rumah. Ada dari bapak saya, dari mertua, dari negara-negara lain. Saya pajang," pungkasnya.
(ear/mpr)