2 WNI Hilang Akibat Tanah Longsor di Malaysia Belum Juga Ditemukan

Kuala Lumpur, -

Pencarian dua WNI yang hilang usai tanah longsor di Cameron Highlands, Malaysia kembali dilanjutkan. Keduanya belum ditemukan sejak tanah longsor terjadi pada Rabu, 5 November di Sungai Kabok, Bertam Valley, Cameron Highlands.

Kedua WNI tersebut, seorang pria dan seorang wanita, dilaporkan hilang oleh seorang teman mereka setelah rumah kontrakan yang mereka tempati dilanda tanah longsor, menyusul hujan deras yang menyebabkan banjir bandang di kawasan Ringlet. Tidak disebutkan nama kedua WNI tersebut.

Kepala kepolisian Cameron Highlands, Wan Mohd Zahari Wan Busu mengatakan seperti dilansir New Straits Times, Jumat (7/11/2014), unit kepolisian K9 dan Dinas Pemadam Kebakaran ikut serta dalam upaya pencarian tersebut. Dikatakannya, area pencarian akan diperluas oleh tim pencari hari ini.

Sebelumnya, operasi pencarian dihentikan pada Kamis, 6 November sekitar pukul 17.30 waktu setempat dikarenakan ketidakstabilan tanah di lokasi longsoran.

Sejauh ini, banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Ringlet dan sekitarnya pada Rabu (5/11) tersebut, telah menewaskan tiga orang. Empat orang lainnya luka-luka dalam bencana alam itu.

Banjir bandang tersebut juga mengakibatkan sekitar 20 rumah di Kampung Baru Ringlet terendam air berlumpur setinggi satu meter. Puluhan kendaraan juga rusak dalam peristiwa ini.

(ita/ita)