Perangi ISIS, Serangan AS dan Koalisi di Suriah Targetkan Nusra Front

Perangi ISIS, Serangan AS dan Koalisi di Suriah Targetkan Nusra Front

- detikNews
Kamis, 06 Nov 2014 15:58 WIB
militan ISIS (AFP)
Damaskus, - Amerika Serikat dan negara-negara koalisi terus melancarkan serangan udara terhadap kelompok ISIS di Suriah. Serangan kali ini menargetkan kelompok militan terkait Al-Qaeda, Nusra Front.

Demikian dilaporkan organisasi pemantau HAM Suriah, Syrian Observatory for Human Rights seperti dilansir kantor berita Reuters, Kamis (6/11/2014).

Menurut Observatory, serangan udara pada Rabu, 5 November malam waktu setempat tersebut menargetkan sebuah kantor dan kendaraan yang digunakan Nusra Front di provinsi Idlib. Di hari yang sama, AS dan sekutu juga melancarkan serangan udara pertama mereka terhadap Ahrar al-Sham, kelompok militan lainnya di Suriah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Observatory, Rami Abdulrahman menyatakan, serangan ini merupakan yang kedua kalinya dilancarkan AS dan koalisi internasional terhadap Nusra Front. Serangan pertama dilakukan pada 23 September lalu -- hari pertama dimulainya serangan udara AS di Suriah. Serangan-serangan itu sebagai bagian dari strategi Washington untuk melemahkan dan menghancurkan kelompok radikal ISIS.

Pekan lalu, Nusra Front merebut kendali sejumlah wilayah di provinsi Idlib dari Jamal Maarouf, pemimpin pemberontak Suriah yang didukung Barat, Syria Revolutionaries' Front dan menyita persenjataannya. Kelompok Nusra Front juga merebut beberapa tempat dari gerakan Hazzm, yang juga mendapat dukungan Arab dan Barat.

Nusra Front tadinya sempat dianggap sebagai kelompok pemberontak paling kuat di Suriah. Namun tahun ini, kelompok itu tak lagi terkenal sejak ISIS merebut banyak wilayah di Suriah dan Irak.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads