PPP Ancam Beri Sanksi untuk Putri Suryadharma yang Ikut Rapat Kubu KMP

PPP Ancam Beri Sanksi untuk Putri Suryadharma yang Ikut Rapat Kubu KMP

- detikNews
Kamis, 06 Nov 2014 10:51 WIB
Kartika Yudhisti (berkerudung)
Jakarta - Anggota DPR dari Fraksi PPP Kartika Yudhisti Rabu (5/11/2014) kemarin hadir dalam rapat yang digelar oleh kubu Koalisi Merah Putih. Padahal di bawah kepemimpinan Romahurmuzy (Romi) partai berlambang Kakbah itu memutuskan bergabung dengan Koalisi Indonesia Hebat.

Akankah sikap tegas diambil terhadap Kartika yang juga putri mantan Ketua Umum PPP Suryadharma Ali itu? "Kami cek dulu, kalau benar pasti diberi sanksi," kata Wakil Sekretaris Jenderal PPP Syaifullah Tamliha saat berbincang dengan detikcom Kamis (6/11/2014).

Tamliha menuturkan bahwa larangan menghadiri rapat-rapat di DPR ini sudah diputuskan oleh DPP dan Fraksi. Oleh sebab itu, semua anggota harus mematuhinya. "Tidak boleh datang. Ini keputusan rapat fraksi dan rapat DPP. Yang menentang pasti dapat sanksi," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sanksi yang akan diberikan menurut Tamliha bisa dalam bentuk peringatan tertulis, sampai pemberhentian dari anggota DPR. "Setiap anggota fraksi harus taat, tidak peduli dia anak mantan Ketum PPP," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, seorang anggota Fraksi PPP hadir di rapat internal Komisi I yaitu Kartika Yudhisti yang juga putri Suryadharma Ali hadir. Sementara, sisanya berasal dari kader Koalisi Merah Putih.

"Anggota Komisi I yang hadir sekitar 30 orang. Semua KMP, eh tapi ada dari PPP, cuma satu orang, Bu Kartika Yudhisti," kata Wakil Ketua Komisi I Hanafi Rais saat membuka rapat di ruang rapat Komisi I, Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Rabu (5/11/2014).

(imk/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads