Wali Kota Bandung Ridwan Kamil nampak bersemangat membicarakan soal urusan teh. Dia berencana menggandeng Dewan Teh Indonesia guna menggelorakan budaya minum teh bagi masyarakat Bandung. Emil sapaan Ridwan segera menghadirkan area minum teh asal nusantara di taman-taman kota. Hore!
"Kita sedang menggalakan budaya minum teh ini supaya meningkatkan produksi konsumsi teh. Salah satu gagasannya, kita bekerjasama dengan Dewan Teh Indonesia bikin spot-spot kecil-kecil di taman kota Bandung untuk dijadikan tempat minum teh gratis," ujar Emil selepas acara Bandung International Tea Convention (BITC) 2014 di Grand Royyal Panghegar Hotel, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Selasa (4/11/2014).
Kehadiran spot teh ini nantinya, sambung Emil, melengkapi fasilitas di taman-taman yang rencananya tersedia pula tempat baca dan toilet portable. Warga makin nyaman menikmati suasana taman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara teknis kerjasama, sambung Emil, Pemkot Bandung secepatnya berkoordinasi dengan Dewan Teh Indonesia. Dalam dua bulan ke depan, kata Emil, mudah-mudahan segera terwujud.
Chairman Indonesian Tea Board Rachmat Badrudin mengapresiasi usulan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil perihal spot minum teh di taman-taman. "Jadi teh makin merakyat. Teh itu menyehatkan. Ya agar orang Bandung tidak minum soft drink yang tidak menyehatkan," kata Rachmat di lokasi sama.
Rachmat berujar ragam teh asal nusantara bakal tersaji di spot-spot yang disiapkan Pemkot Bandung. "Ada teh hijau, teh putih, teh merah, teh hitam. Serta teh asal Jawa Barat," ujar Rachmat.
(bbn/ern)