Penjaga Proyek Nuklir India Tiba-tiba Tembak Mati 3 Orang

New Delhi, - Seorang perwira paramiliter India yanng bertugas menjaga pembangkit nuklir, tiba-tiba melakukan aksi penembakan brutal. Pria tersebut menembak mati tiga rekannya hari ini.

Belum diketahui apa yang memicu penembakan tersebut. Insiden ini terjadi pada Rabu pagi waktu setempat di basis Central Industrial Security Force (CISF) di negara bagian Tamil Nadu, India selatan, sekitar 10 kilometer dari Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Kalpakkam.
 
CISF bertugas menjaga kantor-kantor penting pemerintah dan monumen-monumen seperti Taj Mahal, juga pembangkit-pembangkit nuklir.

"Mereka telah berkumpul untuk tugas pagi ketika dia melepas tembakan," kata juru bicara CISF Hemendra Singh seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (8/10/2014).

"Kami tengah menyelidiki masalah ini dan memeriksa apa yang memicu ini. Namun kami langsung menahan dia dan menyerahkannya ke polisi," imbuhnya.

Pelaku penembakan bernama Vijay Pratap Singh, merupakan perwira yang telah sangat berpengalaman. Menurut Singh, pria tersebut dalam keadaan shock usai melakukan penembakan tersebut.

"Dia bukan orang baru, dia telah melakukan pekerjaan ini selama 24 tahun. Setelah interogasi, baru akan ada kejelasan tentang mengapa ini terjadi," tutur Singh.

Atas insiden ini, operasional di PLTN Kalpakkam tidak terkenda dampak apapun. PLTN tersebut pernah rusak akibat gelombang tsunami dahsyat di Samudera Hindia pada tahun 2004. Sebanyak 6.170 orang tewas di India akibat tsunami tersebut. PLTN tersebut baru bisa kembali beroperasi setahun kemudian.

(ita/ita)