Hasil akhir penghitungan suara dari voting sidang paripurna pemilihan Pimpinan MPR, Paket A dari Koalisi Indonesia Hebat plus DPD memperoleh 330 suara. Sedangkan Paket B dari Koalisi Merah Putih memperoleh 347 suara.
Berikut kekayaan lima pimpinan MPR:
Zulkifli Hasan
|
Dari jumlah tersebut, terdiri dari harta tak bergerak Rp 12,5 miliar yang berupa 11 bidang tanah di Bogor, Jakarta dan Tangerang. Zulkifli juga memiliki harta bergerak berupa Toyota Alphard senilai Rp 650 juta.
Zulkifli juga memiliki harta bergerak lain berupa logam mulai senilai Rp 540 juta, giro Rp 4,6 miliar dan USD 50 ribu.
EE Mangindaan
|
Dia memiliki harta tak bergerak senilai Rp 2,2 miliar yang terdiri dari 10 bidang tanah di Minahasa, Malang dan Jakarta. Dalam laporan ini, Mangindaan tercatat tidak memiliki satu pun kendaraan.
Politikus Demokrat ini juga memiliki aset di bidang perikanan Rp 300 juta, perkebunan Rp 300 juta, perkebunan Rp 250 juta. Dia mempunyai logam mulai Rp 80 juta, batu mulia Rp 170 juta dan benda bergerak lain Rp 22,5 juta serta giro Rp 56 juta.
Oesman Sapta
|
Kekayaannya pada tahun 2002 bisa dibilang besar. Dia memiliki harta Rp 54,5 miliar dan USD 122.484 serta utang Rp 536 juta. Dia memiliki 12 bidang tanah di Jakarta dan Pontianak.
Selain tanah, harta dia yang paling besar berupa surat berharga yang besarnya Rp 34,1 miliar. Oesman juga tercatat memiliki sejumlah alat transportasi di antaranya, Mobil BMW X5, Jaguar, Mercy, Volvo, Hyunday Accent, KIA Carnival.
Hidayat Nur Wahid
|
Kekayaan itu terdiri dari harta tak bergerak senilai Rp 5,1 miliar berupa delapan bidang tanah di Jakarta, Bekasi dan Bogor. Hidayat juga memiliki alat transportasi Rp 808 juta berupa Toyota Fortuner, Nissan Serena, Toyota Yarris, dan Honda Astrea.
Hidayat juga memiliki surat berharha Rp 3,1 miliar serta giro Rp 2,5 miliar dan USD 7500.
Mahyuddin
|
Jumlah kekayaan tersebut terdiri dari harta tak bergerak berupa 16 bidang tanah di Kutai Timur, dan Jakarta yang nilainya Rp 5,9 miliar. Dia juga memiliki sejumlah mobil, dan logam mulia, serta giro yang nilainya lebih dari Rp 2 miliar.
Halaman 2 dari 6