Aljazair Buru 15 Tersangka Pemenggalan Pria Prancis

Aljir - Otoritas Aljazair terus memburu militan yang bertanggung jawab atas penculikan dan pemenggalan pria Prancis Herve Gourdel. Kini ada 15 tersangka yang tengah diburu oleh mereka.

Sumber kehakiman setempat, seperti dilansir AFP, Jumat (3/10/2014), menyebutkan bahwa seluruh tersangka yang diburu tersebut merupakan warga Aljazair. Termasuk di antaranya pemimpin militan Jund al-Khilifa, yang mengaku bertanggung jawab atas pemenggalan tersebut.

Lebih lanjut, sumber tersebut menyebutkan, Abdelmalek Gouri, pria berusia 37 tahun yang memimpin kelompok militan tersebut dan tangan kanannya, Abdallah Abou Meriem, termasuk dalam daftar tersangka yang diburu polisi setempat.

Bersama dengan 13 tersangka lainnya, mereka diyakini mulai bergabung dengan kelompok ekstremis saat perang sipil Aljazair berlangsung pada tahun 1990-an lalu.

Pria Prancis yang berniat untuk melakukan pendakian di taman nasional di Aljazair, diculik oleh miltian Jund al-Khilifa pada 21 September lalu.

Gourdel yang berusia 55 tahun tersebut kemudian dipenggal dalam video yang diposting online, pekan lalu. Pemenggalan dilakukan setelah otoritas Prancis menolak untuk menuruti ultimatum militan tersebut, yakni untuk menghentikan serangan udara terhadap militan ISIS di Irak.

Dalam videonya, militan Jund al-Khilifa mengklaim aksi ini dilakukan sebagai solidaritas bagi militan ISIS.

(nvc/mad)