Kemenhan Buka Peluang KPK Awasi Proses Pengadaan Termasuk Alutsista

Kemenhan Buka Peluang KPK Awasi Proses Pengadaan Termasuk Alutsista

- detikNews
Jumat, 03 Okt 2014 16:27 WIB
Jakarta - ‎Irjen Kemenhan yang baru saja menjabat, Marsekal Madya Ismono, mendatangi KPK. Kedatangan Irjen Kemenhan itu untuk berkonsultasi soal pengawasan bahkan membuka peluang KPK untuk mengawasi pengadaan di lingkungan Kemenhan, termasuk pengadaan Alutsista.

"Saya pejabat baru Irjen Kemenhan, saya silaturahmi dengan Pak Ketua terkait dengan tugas yang akan saya lakukan‎. Kita mau bikin MoU," ujar Ismono di KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (3/10/2014).

Irjen Kemenhan mengungkapkan, beberapa hal dibahas bersama Ketua KPK, Abraham Samad. Salah satu yang dibahas adalah soal pengawasan pengadaan di lingkungan Kemenhan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi saya bicara dengan Pak Ketua tindak lanjutnya ke depan terkait pemerintahan baru, kita mau bikin MoU dengan KPK terkait itu (pengadaan)," jelas Marsekal Madya Ismono.

Salah satu proses pengadaan di lingkungan Kemenhan adalah pengadaan Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista). Irjen juga membuka peluang agar KPK bisa mengawasi proses pengadaan Alutsista.

"Kita lihat nanti MoU pasti ada klausul-klausulnya. KPK‎ harus masuk atau tidak atau diserahkan ke saya selaku inspektorat Kemenhan‎," ungkapnya.

"Kalau pengadaan Alutsista dibilang tertutup enggak, wong kita buka tender, kalau dikatakan tertutup ya enggak karena kita buka tender, pasti terbuka‎," kata Ismono saat ditanya soal pengadaan Alutsista.

(kha/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads