Australia Ikut Bombardir ISIS dan Kerahkan Pasukan Khusus ke Irak

Australia Ikut Bombardir ISIS dan Kerahkan Pasukan Khusus ke Irak

- detikNews
Jumat, 03 Okt 2014 11:03 WIB
militan ISIS (AFP)
Canberra, - Bertambah lagi negara yang ikut bergabung dalam koalisi memerangi kelompok ISIS. Kabinet Australia hari ini mengizinkan serangan udara terhadap para jihadis ISIS di Irak dan pengerahan pasukan khusus untuk memerangi kelompok radikal Sunni tersebut.

"Hari ini, kabinet mengizinkan serangan udara Australia di Irak atas permintaan pemerintah Irak dan untuk mendukung pemerintah Irak," demikian disampaikan Perdana Menteri (PM) Australia Tony Abbott seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (3/10/2014).

"Juga, meski masih menunggu dokumentasi hukum final, kabinet telah mengizinkan pengerahan pasukan khusus Australia ke Irak untuk menasihati dan membantu pasukan Irak," imbuh Abbott.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengumuman ini disampaikan beberapa hari setelah jet-jet militer Australia ikut serta dalam misi penunjang di atas wilayah Irak bersama koalisi internasional pimpinan AS.

"Ini sangat sejalan dengan kepentingan nasional Australia bahwa kita melakukan pekerjaan bermanfaat ini untuk mengganggu dan melemahkan ISIL di dalam dan luar negeri," tandas Abbott. ISIL (Islamic State of Iraq and the Levant) merupakan nama lain dari ISIS.

Sebelumnya, Australia telah mengerahkan sekitar 600 tentara dan beberapa pesawat ke Uni Emirat Arab pada pertengahan September lalu, sebagai persiapan untuk bergabung dengan kampanye udara anti-ISIS. Australia juga telah bergabung dengan AS dalam upaya mengirimkan persenjataan ke pasukan Kurdi yang memerangi para jihadis ISIS di Irak utara.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads