Akhirnya! Gadis AS Bertemu Ayahnya Setelah Terpisah 12 Tahun

Los Angeles -

Seorang gadis asal Amerika Serikat berhasil bertemu kembali dengan ayahnya setelah terpisah selama 12 tahun. Dia diculik oleh ibunya sendiri ketika masih balita dan ditemukan di Meksiko.

Sabrina Allen dilaporkan menghilang pada tahun 2002 lalu, ketika masih berusia 4 tahun. Dia ditemukan dalam keadaan selamat dalam operasi kepolisian setempat pada Selasa (30/9) di kota Estafeta Tlaxcala, yang berjarak 140 kilometer dari Mexico City.

Kini, Sabrina sudah berusia 17 tahun. FBI menuturkan, sang ibunda menghindari ditangkap polisi untuk sekian lama dengan kabur keluar AS, kemudian tinggal berpindah-pindah dan terus berubah identitasnya.

Seperti dilansir AFP, Kamis (2/10/2014), ibu Sabrina yang bernama Dara Marie Llorens (44) juga dilaporkan kerap mengubah warna rambut putrinya agar tidak mudah dilacak polisi.

"Saya sangat senang Sabrina ditemukan dalam keadaan hidup dan selamat," ucap sang ayah, Greg Allen yang tampil emosional dalam konferensi pers di Austin, Texas.

"Seluruh keluarga kami sangat berterima kasih kepada penyelidik yang mewujudkan hal ini," imbuhnya.

Greg mendapatkan hak asuh atas putrinya ketika dia bercerai dengan istrinya pada tahun 2000 lalu. Namun sang istri kemudian nekat menculik Sabrina pada April 2002.

Satu polisi Meksiko sempat terluka dalam operasi penyelamatan Sabrina. Baik Sabrina maupun ibunya kembali ke AS pada Selasa (30/9) malam waktu setempat.

"Doa kami bagi personel dari Kepolisian Federal Meksiko yang terluka. Kami juga ingin berterima kasih kepada pemerintah Meksiko atas kerja sama mereka dalam kasus ini. Mereka tidak pernah menyerah," tandas Greg.

(nvc/ita)